Self Reminder

#Journal83 - Aku Sakit, Kau Tak Menjengukku

Rabu, 26 Juni 2019 Siapakah kita jika suatu saat sakit dan tak berdaya? Sakit adalah perkara yang sudah pasti dihindari oleh banyak orang. Beberapa waktu lalu seorang sahabat jatuh sakit. Namanya Ruben Bentiyan , biasa dipanggil Mang Randu . Dan tadi pagi Mang Randu baru saja diizinkan untuk pulang. Pulang sebagai pasien yang harus tetap beristirahat dan dirawat di rumah. Kita semua bisa mengalami apa yang dialami oleh Mang Randu dengan berbagai variasi: sakit yang berbeda atau hal lain, misalnya trauma, depresi, dipecat, masuk tahanan entah karena apa, dan lainnya, dan lainnya. Kalau kita mengalami itu, kehilangan seluruh kapasitas survival kita tersebut, pertanyaanya: daya dukung apa yang kita miliki? Dan seberapa panjang? Merenungkan hal ini mirip dengan ketika kita belajar ilmu sosial tentang masyarakat atau komunitas yang mengalami “ syok ” dan “ krisis ”. Lumrahnya, yang pertama-tama akan mendukung kita adalah keluarga. Tapi, berapa lama dan seberapa kuat kelu...

#Journal36 - Udah Tahun Baru Lagi Aja Nih~


Kamar yang Tak Kunjung Rapih
Selasa, 01 Januari 2019

Hari ini, seperti biasa aku menjalankan aktifitas dengan standar yang bingung. Aku tidur jam 1 pagi (atau jam 2 ya?) setelah lelah beraktifitas. Tidak, aku tidak lelah karena habis jalan-jalan, bakar jagung, nyalain petasan ataupun stereotip tahun baru lainnya. Aku menghabiskan waktuku di malam ini bergelut dengan deadline Dapodik. Huvt, sialan.

Tadinya sih setelah pukul 00.00 tepat setelah deadline habis, aku ingin jalan-jalan (pakai kaki, kalo naik motor namanya momotoran) keliling Bogor sekedar melihat-lihat dan refreshing. Tapi ternyata diri ini terlalu lelah dan dikalahkan oleh rasa kantuk yang melanda. Maka aku tertidur di tempat kerja ditemani seorang senior yang sama-sama berjuang melawan deadline malam ini.

Aku bangun jam 5 pagi setelah mendengar suara telepon (aku tidak bangun karena adzan Subuh L) yang tak lain adalah ibuku yang khawatir karena aku tidak pulang. Maka bergegaslah aku mengambil tas dan mengeluarkan motor lalu segera pulang kerumah dengan tidak lupa membaca bismillah agar selamat sampai tujuan. Sesampainya dirumah…. Aku lanjut tidur, hehee~

Sebenarnya aku tidak tidur sih. Hanya rebahan sambil ngotak-ngatik HP dengan malas seperti biasa. Sekadar buka Facebook yang kian absurd penggunanya, melihat keceriaan teman-teman di postingan Instagram mereka, membalas pesan Whatsapp dari dedek menyebalkan yang gak gemes-gemes amat, memutar musik di Spotify yang tak kunjung premium karena tidak mampu, dan stereotip gabut lainnya yang biasa dilakukan pemuda nanggung jaman kiwari.

Ketika adzan Dzuhur, entah mengapa aku tergerak untuk segera mandi. Ketika mandi seiring dengan guyuran gayung berisi air sumur, tiba-tiba terlintas begitu banyak ide yang ingin ku lakukan kedepannya. Namun seperti biasa, ketika selesai mandi, berakhir juga lah semua inspirasi yang kubayangkan tadi. Sulit rasanya merealisasikan atau sekedar mencatat semua rencana yang terhayal barusan. Hmm…. Sungguh nganu~

Lalu aku menuju kamar, mengenakan sarung, kaos kemudian sholat karena memang sudah waktu Dzuhur. Setelah sholat, aku memperagakan peregangan otot pinggang yang baru saja aku lihat di Facebook melalui postingan siapa ya lupa? Hmm… cukup bermanfaat bagiku yang seorang pekerja dengan keseharian duduk melulu dan hampir kena ambeien (astaghfirullah!). Kemudian aku ke dapur karena ingat belum makan sama sekali sejak bangun tidur meskipun belum lapar, aku tak mau menjadi pemuda kerempeng.

Habis itu, aku balik lagi ke kamar, menyalakan laptop sambil di-charge karena baterainya habis dari kemarin, membuka Microsoft Office Word, lalu mulai menulis tulisan ini yang rencananya akan ku upload di blog kalau sudah ada koneksi wifi. Fin~

Komentar

Postingan populer dari blog ini

#Journal83 - Aku Sakit, Kau Tak Menjengukku

Biodata With Flash